Kasus pelecehan seksual mengguncang India
Kasus
pelecehan seksual yang menimpa seorang remaja putri memicu kemarahan besar di
India. Polisi telah mengidentifikasi 12 tersangka dan empat di antaranya telah
ditangkap. "Kami telah mengetahui identitas para pelaku. Mereka akan kami
tangkap," kata JN Chaudhury, kepala kepolisian Assam, hari Jumat (13/7)
seperti dilaporkan wartawan BBC di Kalkuta, Subir Bhaumik.
Tindak
pelecehan seksual terhadap remaja putri ini direkam dan videonya tersebar di
internet. Dalam rekaman ini terlihat sejumlah orang mendorong korban ke satu
sama lain dan beberapa di antaranya mencoba melepas pakaian korban. Pelaku juga
menarik rambut korban, mengeluarkan kata-kata kotor, dan meraba buah dadanya. Polisi
mengatakan insiden ini terjadi di jalan yang ramai di ibukota negara bagian
Assam, Guwahati, pada Senin malam (9/7). Chaudhury mengungkapkan kejadian ini
berawal dari pesta ulang tahun yang dihadiri korban di satu bar.
Bukan yang pertama
"Ketika
korban keluar, ia diserang beberapa orang dan terjadilah pelecehan ini. Kami
akan berusaha keras menangkap semua pelaku."JN Chaudhury. Di tempat pesta,
korban terlibat adu mulut dengan beberapa pemuda yang membuat pemilik bar
mengusir mereka untuk menghindari keributan.
"Ketika
korban keluar, ia diserang beberapa orang dan terjadilah pelecehan ini. Kami
akan berusaha keras menangkap semua pelaku," kata Chaudhury. Selain memicu
kemarahan di seluruh India, beberapa warga Guwahati berinisiatif memasang
pernyataan di baliho di kota tersebut meminta pihak berwenang menindak tegas
para pelaku. Ketua Komisi Peremouan Assam, Neera Baruah juga menjanjikan sanksi
berat kepada pelaku pelecehan seksual ini.
Insiden
ini bukan yang pertama terhadap perempuan di tempat umum di Assam. Beberapa
pekan lalu anggota parlemen dari partai yang berkuasa menjadi korban pemukulan
100 orang di kota Karimganj, setelah menikahi pria Muslim. Anggota parlemen ini
dituduh menikah tanpa menceraikan dulu suami pertamanya. Lima tahun silam
seorang perempuan ditelanjangi dan diserang di tempat umum di Guwahati, yang
juga menyebabkan kemarahan besar di seluruh India. Statistik menunjukkan angka
kejahatan terhadap perempuan di Assam dua kali lebih besar dari rata-rata
nasional.
Tanggapan
Saya sangat
setuju dengan respon warga yang
sampai menimbulkan kemarahan besar di india . Karena pelanggaran yang dilakukan
pada berita diata s jelas sangat melecehkan perempuan serta menjatuhkan harga
diri perempuan . Seharusnya agar tidak terulang lagi kejadian seperti yang
diberitakan diatas, dari petugas keamanan agar lebih tegas lagi menjaga atau
mengamankan tempat tempat umum yang biasanya terjadi hal yang sama.
0 comments:
Post a Comment